Saat
aku berjalan di pinggiran sebuah danau yang tenang, aku melihat ada seorang
bapak tua yang sedang duduk termenung. Dari wajahnya terlihat banyak hal yang
telah dilaluinya dan nampak bapak tua itu sedang merenungkan sesuatu. Aku
mendekatinya dan berkenalan dengannya, sambil menikmati keindahan danau dan
hembusan angin yang sejuk, akhirnya kami menjadi akrab.
Ia bercerita bagaimana dan apa yang telah dilaluinya, tentang kegagalan dan apa
yang telah dijalaninya selama ini. Menarik sekali, pertemuan itu membuka
pandanganku tentang hidupku dan membuatku sadar bahwa selama ini masih banyak
hal yang masih harus diperbaiki.
Bapak tua itu berkata, bahwa ia selama ini menghabiskan waktunya untuk
menunggu, menunggu seorang wanita yang sangat ia cintai untuk dapat membuka
hati baginya. Segala cara ia telah lakukan, dan kadang ia sudah kehilangan
"Harapan" untuk menunggu. Ia berpikir lebih baik tidak berharap
kepada wanita itu dan tahu bahwa jika ia terus menunggu, ia akan kecewa. Ia
telah menghabiskan setengah waktu hidupnya untuk tetap "setia"
menunggu wanita yang sangat ia cintai, tetapi penantian itu tidak menghasilkan
apa-apa. Ia merasa menunggu wanita itu seperti sedang menantikan kereta api di
stasiun bus, yang artinya walau sampai kapanpun menunggu, wanita itu tidak akan
datang kepadanya.
Nak, sebagaian umurku ku hadiahkan untuk wanita itu, berharap datangnya mujizat
yang akan membalikkan keadaan itu. Setiap kali berdoa, aku terus meminta kepada
Tuhan agar supaya mujizat itu datang, waktu demi waktu, tahun demi tahun apa
yang kunantikan tidak kunjung datang. Aku terus terpuruk, dan belum dapat
memberanikan diri untuk mengambil keputusan untuk mengiklaskan wanita itu untuk
memilih orang lain.
Perjalanan hidupku menjadi kurang menarik disebabkan aku tidak berani mengambil
keputusan didalam hidupku. Aku terus membiarkan dari tahun ke tahun dalam
keadaan yang sama dan dulu aku tidak merasa ini sangat membuang waktu. Cukup
aku saja yang mengalami keadaan ini, masa lalu memang enak untuk dikunjungi,
tetapi bukanlah tempat yang baik untuk kita tinggal disana. Selama hidup aku
terlalu berfokus terhadap hal-hal yang tidak membuatku bahagia, sedangkan ada
pilihan yang aku dapat ambil untuk dapat berbahagia.
Jangan menunggu mujizat !!! hidupmu adalah sebuah mujizat !!! jika kamu
menyia-nyiakan hidupmu, engkau telah melewatkan mujizat yang datang didalam
hidupmu. Kita kadang meminta tanda dan mujizat kepada Tuhan, dan kadang apa
yang kita harapkan tidaklah terjadi. Tidakkah kamu sadar bahwa Tuhan adalah
tanda dan hidupmu adalah mujizat?. Setiap hari ada ribuan kehilangan nyawanya
dengan sia-sia, jika mereka diberi kesempatan untuk hidup lebih lama, pasti
mereka akan mempergunakan waktunya lebih baik lagi. Bagaimana dengan kamu?
Dalam hidup ini aku belajar, akan ada orang yang akan melukai kita, tetapi
Tuhan akan selalu menyembuhkan luka itu. Akan ada orang yang selalu menghakimi
kita, mereka seolah-olah lebih tahu tentang hidup kita, tetapi ketahuilah Tuhan
tidak pernah menghakimi kita. Banyak orang-orang disekitar kita yang berusaha
membuat kita menjadi patah semangat, tetapi Tuhan mengangkat kita terus naik.
Ada beberapa hal yang tidak mungkin bisa kembali didalam hidupmu ; Masa lalu,
Perkataan dan Waktu. Jadi selalu berpikir dua kali sebelum bertindak, agar
hidupmu tidak seperti aku yang penuh dengan penyesalan. Hidup ini cuman sekali
nak, tidak akan terulang lagi selamanya, jangan sampai seumur hidupmu hanya
diisi dengan penyesalan.
Setiap perkataan orang tua itu sangat menusuk hatiku, sepertinya aku akan
menjadi sama seperti orang tua itu, jika hari ini aku tidak berani mengambil
keputusan tegas didalam hidupku. Akhir-akhir ini Tuhan memperlihatkan sesuatu,
setelah sekian tahun akhirnya aku mengerti mengapa bukan dia. Padahal dulu aku
sangat mengharapkannya, tetapi kalau sekarang dengan apa yang terjadi, aku bersyukur,
kalau itu bukan aku. Dulu aku sempat kecewa kepada Tuhan, dan menganggap Tuhan
menghambat langkahku, tetapi sekarang aku mengerti, kalau Tuhan sedang
menyelamatkanku dari orang yang salah.
Selama bersama orang tua itu, aku hampir tidak berkata apa-apa, sesekali aku
menganggukan kepala tanda setuju, dan aku membuka telingaku untuk mendengar dan
mencerna setiap perkataan dari orang tua itu. Kesalahan dalam hidup sungguh
menyakitkan tetapi hal itu akan membantumu untuk tidak mengulangi kesalahan
yang sama dikemudian hari, kata orang tua itu. Tuhan "memberikan"
kepada kita rasa sakit supaya kita belajar bagaimana menjadi kuat dan bertumbuh
menjadi lebih baik. Kita perlu terus berpikir positif, tidak menyerah dan
jangan lupa bersyukur.
Ingat nak, kamu tidak akan mungkin bisa meraih masa depan yang lebih baik
sebelum kamu berhasil melepaskan masa lalumu. Kamu tidak perlu seseorang yang
akan membuatmu menjadi sempurna, yang kamu butuhkan adalah seseorang yang bisa
menerimamu dengan sempurna. Kamu akan sangat merasa bahagia jika menemukan
seseorang yang tahu semua kejelekanmu dan kesalahanmu dimasa lalu, tetapi dia
selalu menganggapmu sebagai pribadi yang luar biasa. Dan kamu akan sangat
berbahagia jika ia tetap memilihmu, walau ia telah menemukan banyak orang yang
lebih baik darimu.
Segala sesuatu terjadi dengan sebuah alasan, bahkan kehadiran seseorang dalam
hidupmu dan sewaktu ia pergi juga dengan sebuah alasan. Mungkin Tuhan sengaja
mengirimkan dia beberapa waktu hanya untuk membuatmu belajar menjadi dewasa dan
menjadi pribadi yang lebih kuat, dan tidak lebih dari itu. Melepaskan bukan
berarti kamu menyerah, tetapi melepaskan artinya kamu cukup kuat menerima
keadaan bahwa ia memang bukan untukmu.
Sendiri bukan berarti tidak bahagia, memiliki pasangan belum tentu menjamin
kamu bahagia. Ada orang yang justru mengatakan bahwa hidupnya jauh lebih baik
ketika mereka sendiri dibandingkan sekarang sewaktu mereka memiliki pasangan
hidup. Kesimpulannya, jangan membangun hubungan dengan orang lain karena kamu
kesepian, hanya karena kamu butuh perhatian, dan sebenarnya kamu tidak ingin
memilikinya sebagai pasangan hidupmu. Jangan berbuat itu kepada orang lain,
sebab ia juga punya masa depan dan berharap banyak terhadapmu.
Tidak perlu kamu mengejar seseorang, jika kamu adalah pribadi yang mandiri,
bahagia dan dewasa, akan banyak orang mengejarmu. Bagi wanita penampilan fisik
bukanlah yang utama, ia membutuhkan perhatianmu dan pengertianmu, itu sudah
cukup baginya. Kebahagiaan itu ibarat sebuah hadiah, hidupmu adalah sebuah
hadiah yang bernilai tinggi, dan cinta adalah hadiah yang sungguh indah. Jadi
hiduplah dan penuhi hidupmu dengan kebahagiaan dan cinta.
Cara terbaik untuk dapat mencari CINTA adalah carilah TUHAN, sebab Ia yang akan
memberikanmu yang tepat bagimu. Jangan tangisi orang yang salah, airmatamu akan
sia-sia buatnya. Jika kamu terus mencari TUHAN didalam hidupmu, kamu akan
menemukan orang yang layak untuk setiap tetesan airmatamu, layak mendapatkan
senyuman terbaikmu, layak memiliki hatimu dan akan ia akan mencintaimu seperti
ia mencintai dirinya sendiri, sebab kamu memang bagian dari hidupnya.
Satu hal yang aku ingin tekankan buat kamu, jangan izinkan "remote
control" hidupmu dipegang oleh orang lain, dia seenaknya mengendalikan
hidupmu. Harusnya engkau bahagia, tetapi ia sengaja menekan tombol sedih, dan
engkau menjadi bersedih. Jika ia melihat hidupmu terus bersedih, maka ia akan
senang, karena ia memiliki kendali penuh atas hidupmu. Nak, rebut "remote
control" hidupmu, jangan izinkan orang lain menguasi hidup dan
kebahagiaanmu. Kamu juga sebenarnya tidak bisa memegang "remote
control" hidupmu dengan baik, berikanlah kepada Tuhan, percayakan
kepadaNya, biarkan Dia mengendalikannya, dan lihatlah hidupmu akan menjadi
lebih bahagia ketika "remote control" hidupmu ada ditangan Tuhan.
Hidup itu ibarat sebuah cermin, jika kamu tidak suka dengan penampilanmu,
engkau harus mengubahnya. Ubahlah hidupmu menjadi pribadi yang menarik dan
pastikan setiap hari engkau tidak lupa untuk tersenyum, yang selama ini senyuman
tidak pernah lagi terlihat diwajahmu. Nanti disambung lagi ya nak, bapak mau
pulang, hari sudah mulai gelap. Terima kasih sudah mau mendengar kisah hidupku,
kamu adalah orang pertama yang mau meluangkan waktu mendengar keseluruhan
hidupku, semoga kisah hidupku menjadi contoh dan pembelajaran buatmu.
Ingat
nak, setiap hari Tuhan membuka miliyaran kelopak bunga yang siap untuk mekar
dan tanpa memaksanya, jangan paksakan sesuatu yang akan membuat hidupmu tidak
lagi menjadi indah.
Akhirnya kami berpisah, sepanjang perjalanan pulang aku terus merenungkan
kalimat-kalimat yang diucapakan oleh bapak tua itu, ya semoga hidupku tidak
sama sepertinya... ^^
Makasih Tuhan kau buka kan sesuatu hal buatku untuk belajar, belajar menjadi orang yang lebih baik insyaallah kedepannya...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar